Cara Membuat Kerupuk Gendar
Apa resep cara membuat kerupuk favoritmu? Zaman sekarang siapa sih yang tidak mengenal kerupuk? Kerupuk selalu diagung-agungkan sebagai penggugah selera makan. Apa pun hidangan makanannya selalu cocok disantap bersama kerupuk. Mulai dari yang pedas, berkuah, dan lain-lain.
Kerupuk memiliki tekstur renyah dan gurih. Selain digoreng, terdapat jenis kerupuk yang dimasak menggunakan pasir. Rasa kerupuknya pun tidak jauh berbeda dengan cara olah digoreng menggunakan minyak. Jenis kerupuk ini cocok untuk kamu yang menghindari hidangan berminyak. Beberapa jenis kerupuk biasanya diolah menggunakan bahan dasar ikan atau udang.
Cara Membuat Kerupuk Gendar
Kerupuk gendar memiliki bahan olah yang berasal dari sisa nasi, bukan nasi basi lho ya. Jika kamu terlalu banyak memasak nasi jangan langsung dibuang. Kamu bisa mengolahnya menjadi nasi goreng atau seperti kerupuk gendar ini. Meskipun terbuat dari nasi, kerupuk ini masih cocok dijadikan sebagai camilan yang tidak mengenyangkan kok. Terbukti melalui tektsur dan rasanya yang ringan.
Bahan-bahan
- 500gr nasi putih
- 2sdt bawang putih bubuk
- 2sdm air matang untuk melarutkan
- 1sdt ketumbar bubuk
- 1 ½ sdt garam
- Secukupnya terasi dan ebi (opsional)
Langkah-langkah
- Campurkaqn bahan-bahan untuk membuat bumbu di dalam wadah. Tuang air dan aduk hingga bumbu larut.
- Tuang bumbu di atas nasi. Lalu uleni hingga semua bumbu tercampur rata dengan nasi.
- Kukus nasi yang sudah dibumbui. Kamu juga bisa memasukkannya ke rice cooker. Lalu tunggu hingga matang.
- Aduk-aduk sesaat dan diamkan selama 10 menit agar tanak.
- Angkat lalu haluskan selagi panas.
- Ambil 1sdm adonan kerupuk dan letakan di atas plastik. Lalu tutup dengan plastik.
- Giling dengan penggiling atau roller roti agar adonan lebih tipis. Semakin tipis adonan semakin renyah rasa kerupuk.
- Pindahkan adonan yang sudah digiling di atas wadah atau tampah.
- Jemur hingga kering di bawah sinar matahari. Namun jika cuaca tidak mendukung, kamu bisa menggunakan Mesin Oven Pengering.
- Angkat adonan yang sudah kering. Lalu goreng dengan minyak panas.
- Angkat dan celup kembali secara perlahan hingga kerupuk mengembang dan matang.
Bagi orang yang gagal mengolah kerupuk ikan tenggiri akan terasa lebih amis. Jika dikonsumsi mudah membuat konsumen mual. Akhirnya dapat berdampak tidak lakunya kerupuk yang dijual. Untuk menghidari hal tersebut, kamu bisa memanfaatkan cara membuat kerupuk tanpa ikan. Seperti kerupuk pasir tersebut.
Apa sih kerupuk melarat itu?
Kerupuk pasir atau meralat berasal dari Cirebon. Nama asli dari kerupuk pasir ini adalah kerupuk mares. Terbentuknya penamaan mares ini sudah ada sejak 1920-an. Mares diambil dari kata lemah yang berarti tanah atau pasir yang kasar. Namun seiring berjalannya waktu pada 1980 kerupuk mares berubah nama menjadi kerupuk melarat.
Nama tersebut disematkan karena pada saat itu warga Cirebon tidak mampu untuk membeli minyak goreng. Minyak goreng memiliki nilai jual yang melambung, sedangkan mata pencaharian warga Cirebon pasa masa itu tidak membuahkan hasil yang besar. Oleh karena itu, warga Cirebon berinisiatif untuk menggantikan minyak dengan pasir sungai yang bersih.
Cara unik ini akhirnya menjadi makanan ciri khas dari Cirebon. Kerupuk melarat ini memiliki berbagai jenis warna mulai dari merah muda, kuning, dan putih. Penggemarnya tidak hanya dari Cirebon, bahkan terdapat dari luar kota dan merambah hampir ke seluruh Indonesia.
Kerupuk melarat juga dianggap sebagai camilan yang terbuang. Predikat itu dicetuskan karena proses pengolahan yang begitu sederhana. Namun, melalui rasanya yang enak, kerupuk melarat ini mudah kamu temui tidak hanya di Cirebon. Banyak pelancong atau turis mancanegara yang mengunjungi Cirebon karena penasaran ingin melihat proses pembuatannya. Tidak jarang juga mereka ikut serta dalam pengolahan kerupuk.
Padahal secara logika bagaimana bisa ya kerupuk akan mengembang menggunakan pasir? Maka dari itu, penemuan unik ini lah yang menjadikan Cirebon dikenal dengan kerupuknya. Nah, daripada jauh-jauh pergi ke Cirebon, kamu bisa mencoba buat sendiri di rumah. Yuk simak resep cara membuat kerupuk melarat berikut!
Cara Membuat Kerupuk Melarat
Bahan-bahan
- Secukupnya tepung tapioka
- 1kg bawang putih
- 4 ½ kg garam
- Secukupnya air mendidih
- Pasir sungai bersih
Langkah-langkah
- Campurkan garam, tepung tapioka, dan bawang putih yang sudah dihaluskan. Aduk seluruhnya hingga merata.
- Letakan adonan dalam cetakan yang berukuran 150x250cm. Sisanya campur dengan air mendidih.
- Air yang digunakan sebanyak 3 meter hingga melebihi batas tepung. Berikutnya akan terbentuk gumpalan seperti kanji kental. Kanji tersebut nantinya yang akan menjadi bahan pembuat kerupuk.
- Campur kanji dengan bahan tepung di dalam cetakan yang tidak dicampur tadi.
- Buat bentuk bulat seperti tabung. Jika sudah cukup keras, kamu bisa mulai mengiris-iris sesuai selera.
- Tata adonan yang sudah diiris di atas wadah. Lalu tutup hingga matang. Jangan terlalu lama karena akan memengaruhi kualitas kerupuk.
- Pindahkan kerupuk tersebut ke wadah lain. Lalu jemur hingga kering. Jika cuaca kurang baik, kamu bisa memanfaatkan tenaga oven pengering.
- Setelah kering, goreng menggunakan pasir suingai. Pastikan pasir sungai bersih dan sudah diayak.
- Panaskan pasir sungai terlebih dahulu, berikutnya masukkan kerupuk dan aduk-aduk secara perlahan hingga mengembang dan matang.
- Jika sudah mengembang, angkat dan simpan di dalam toples. Atau kamu bisa langsung membungkusnya dengan plastik untuk dijual.
Cara membuat kerupuk tersebut juga bertujuan untuk kamu yang tidak menyukai ikan atau udang. Memilih tepung tapioka sebagai bahan utama dalam kerupuk tidak menjadi masalah. Rasa kerupuk tetap renyah dan gurih. Selain kerupuk melarat, ada berbagai jenis lainnya yang diolah tanpa ikan. Misalnya cara membuat kerupuk gendar berikut ini.
Kerupuk terbukti mampu untuk meningkatkan selera makan. Tidak hanya dinikmati saat makan dengan nasi, dijadikan camilan pun sama nikmatnya. Melalui teksturnya yang renyah membuatmu tidak mudah bosan untuk mengonsumsi kerupuk. Selain tepung tapioka dan nasi terdapat berbagai bahan lainnya, seperti jengkol, kulit sapi, dan lain-lain.
Melihat tingginya peminat kerupuk, dapat kamu manfaatkan sebagai ladang berbisnis. Biasanya kerupuk dijual di berbagai warung kecil atau warung kebutuhan kelontong. Harganya pun beragam ada yang menjual dengan satuan seharga Rp1.000 atau dalam sebungkus isi banyak dengan harga Rp2.000-Rp5.000.
Jika kamu menyediakan dalam isi banyak dengan bungkus yang besar tentu akan menambah nilai jual. Untuk memulai menjualnya kamu bisa menerapkan resep cara membuat kerupuk di atas. Nah, jika berhasil ayo mulai membuat kerupuk dengan kreasimu. Untuk membungkus kerupuk gunakanlah mesin sealer agar tampilan lebih memuaskan.
(Zakiah)